AKSI NYATA PENANGANAN FOOD WASTE “ Astra Eco Youth Movement†SMKN 1 Purwosari
2025-10-23 19:19:38 SMKN 1 Purwosari 105
Pernakah kita berfikir saat makan dan menyisakan makanan sangat berpengaruh terhadap lingkungan? Ada berbagai macam faktor yang mempengaruhi kebiasaan menyisakan makan yaitu faktor internal (psikis, fisik, kebiasaan makan, usia, jenis kelamin, dan pekerjaan), faktor eksternal (mutu makanan, ketepatan penyajian makanan, dan keramahan penyajian). Makanan yang terbuang akan menjadi permasalahan serius yang harus kita hadapi karen dapat menimbulkan berbagai kerugian diantaranya bagi lingkungan dan ketahanan pangan.
Di Indonesia, sampah makanan mendominasi komposisi sampah secara keseluruhan. Pada tahun 2025, diperkirakan sekitar 40,8% sampah di Indonesia berasal dari sisa makanan. Lebih spesifik lagi, data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) KLHK menunjukkan bahwa pada tahun 2024, sampah makanan mencapai 17.097.948 ton, berkontribusi sebesar 41,6% dari total sampah nasional.
Penanganan sampah makan, atau yang sering disebut "food waste", merupakan isu penting yang perlu mendapat perhatian serius. Sampah makanan tidak hanya menimbulkan masalah lingkungan seperti gas metana yang berkontribusi pada pemanasan global, tetapi juga menyebabkan kerugian ekonomi dan potensi kekurangan gizi.
Sejumlah komunitas bank pangan membagikan tips untuk mencegah dan mengurangi sampah makanan. Diantaranya Lembaga nonprofit Foodcycle Indonesia yang mengkampanyekan #makanbijaksana lewat Instagram (08/09/2020). Ajakan makan bijaksana diawali dengan membeli makanan, menyimpan, makan, dan mendaur ulang dengan bijaksana.
Aksi nyata yang sudah telah di lakukan di SMKN 1 Purwosari dalam menghadapi isu food waste adalah sebagai berikut.
- Edukasi dan Kesadaran
Gambar 1.1 Melakukan kampanye dengan memberikan narasi pagi di gerbang sekolah
Gambar 1.2 Melakukan kampanye dengan memeberikan materi tentang food waste pada adik adik MPLS
Gambar 1.3 Melakukan kampanye dengan mengadakan seminar yang dihadiri ketua kelas
- Pengelolaan dan Pengolahan
Gambar 2.1 Melakukan pemilahan sampah makanan yang ada di seluruh area sekolah agar dapat diolah menjadi POC (Pupuk Organik Cair)
Gambar 2.2 Melakukan pencampuran mikroba antara EM4 dan Molase
Gambar 2.3 melakukan penyemprotan cairan mikroba ke dalam sampah makanan
- Kerjasama dan Dukungan
2 gambar ini menunjukkan kerjasama dengan peternak sekitar
